Bersyukur

25 April 2014

21.40 WIB

Bersyukur adalah kunci utama keberkahan hidup. Umat islam percaya bahwa bersyukur membuat Tuhan kemudian melimpahkan rezeki yang lebih melimpah. Saya sendiri Alhamdulillah sudah diberi buktinya :)

Malam ini izinkan saya menjadi lebih teoritis dalam penjabaran tema ini. 

Menurut terminologi khusus bersyukur artinya memperlihatkan pengaruh nikmat Ilahi pada diri seorang hamba pada kalbunya dengan beriman, pada lisannya dengan pujian dan sanjungan, dan pada anggota tubuhnya dengan mengerjakan amal ibadah dan ketaatan. Menurut Dr. Quraish Shihab, “syukur” berarti menggunakan segala daya untuk memfungsikan semua nikmat Allah yang dilimpahkan-Nya sesuai dengan tujuan penganugerahannya.

Kebersyukuran dikonseptualisasikan oleh Emmons & McCullough sebagai sebuah emosi, sebuah sikap, sebuah kebaikan moral, sebuah kebiasaan, sebuah sifat kepribadian, maupun sebuah respon individu dalam menghadapi kesulitan (coping). Kata gratitude diambil dari bahasa Latin  yaitu gratia, yang berarti rahmat, kasih, atau terima kasih.

Nah apa saja manfaat dari bersyukur?

Manfaat bersyukur meliputi aspek emosional, fisik, dan interpersonal menurut Emmons dan McCullough. Studi Emmons dan McCullough pada tahun 2003 menunjukkan orang-orang yang bersyukur cenderung lebih sedikit mengalami gejala penyakit fisik daripada mereka yang tidak bersyukur. Dalam hal interpersonal, orang yang bersyukur cenderung lebih prososial, lebih empatik, memaafkan dan membantu. Disamping itu, mereka juga memiliki persepsi dukungan sosial yang lebih tinggi.

Teman-teman sudah serutin apa kalian bersyukur? :)

Semoga bermanfaat, Gute Nacht,

Rabi'atul Aprianti

Bachelor of Psychology

Research fellow, Writer

Founder of Seasons! Crochet Shop

apriantirabiatul@gmail.com

081310065167